Bantuan UKT Kemendikbud Ristek 2,4 Juta Per Mahasiswa PTN dan PTS

Daftarbeasiswa.com| Bantuan UKT Kemendikbud Ristek secara resmi diluncurkan oleh Menteri Nandim pada awal Agustus 2021. Kemendikbud secara resmi akan memberikan Bantuan UKT sebesar 2,4 Juta Permahasiswa. Program ini diberikan untuk mahasiswa baik dari Perguruan Tinggi Negeri dan Perguruan Tinggi Swasta. Jika anda mencari program beasiswa S1 silahkan anda baca disini

Bantuan UKT Kemendikbud
Bantuan UKT Kemendikbud

Cara Daftar Bantuan UKT Kemendikbud

Program ini secara resmi diluncurkan pada 4 Agustus 2021 oleh Menteri Kemendikbud Ristek Nandiem Makarim. Mahasiswa yang berasal dari Universitas Negeri dan Swasta dapat mendaftarkan program bantuan UKT ini. Program ini diluncurkan untuk membantu mahasiswa yang secara nyata terdampak dari efek pandemi Covid-19.

Baca juga ” Beasiswa Unggulan: Beasiswa Penuh Kemendikbud

Baca Juga  Beasiswa Dayadik: Beasiswa Pengembangan Guru SD

Tidak Hanya bantuan UKT saja, Kemendikbud juga akan meluncurkan bantuan kuota belajar bagi pelajar dan mahasiswa. Pemerintah berharap dengan diluncurkan program bantuan Kuota dan Bantuan UKT ini dapat membantu pelajar dan mahasiswa terdampak Covid 19.

Komponen Beasiswa

Program yang diluncurkan adalah Bantuan UKT dan Kuota. Jika anda menjadi penerima program Bantuan Uang Kuliah Tunggal maka anda akan mendapatkan:

  1. Anda akan mendapatkan bantuan biaya UKT sampai dengan 2,4 juta per mahasiswa
  2. Untuk semester depan, akan diperhitungkan oleh universitas
  3. Bantuan Kuota untuk siswa PAUD 7 GB
  4. Bantuan Kuota untuk siswa Pendidikan dasar sampai menengah 10GB perbulan
  5. Dosen dan Mahasiswa 15 GB perbulan

Persyaratan Pendaftaran Bantuan UKT dan Kuota Kemendikbud

Jika anda membutuhkan program ini, berikut ini persyaratan yang dibutuhkan untuk mendaftarkan diri pada program bantuan pemerintah ini.

  1. Penerima program merupakan mahasiswa aktif dari perguruan tinggi negeri dan swasta
  2. Anda bukan penerima KIP Kuliah atau bidikmisi
  3. Anda berasal dari keluarga yang membutuhkan bantuan UKT pada semester Ganjil
Baca Juga  Beasiswa Indonesia Bangkit untuk S1 S2 dan S3 Dalam dan Luar Negeri

Prosedur Pendaftaran

Prosedur pendaftaran program bantuan ini berbeda-beda di setiap perguruan tinggi. Ada yang memberikan seleksi secara ketat, dari seleksi berkas yang masuk, kemudian kunjungan ke keluarga atau wawancara langsung terhadap orang ketiga yang berhubungan dekat dengan anda. Namun secara umum, Pendaftaran program ini melalui tahapan berikut ini:

  1. Mahasiswa mendaftarkan diri kepada pimpinan Perguruan Tinggi. Silahkan anda pro aktif mencari informasi prosedur pendaftaran program ini. Silahkan anda bertanya kepada bidang akademik kampus, atau membaca informasi resmi pada website kampus anda. Beberapa kampus sudah memberikan pengumuman terkait hal ini contohnya kampus ITS.
  2. Pemimpin Perguruan Tinggi mengajukan penerima bantuan UKT ke Kemdikbud
  3. Bilan anda dinyatakan berhak mendapatkan bantuan ini, maka Bantuan akan disalurkan langsung ke Perguruan Tinggi anda

Untuk pendaftaran bantuan Kuota ada dua cara yaitu bagi anda yang berada pada pendidikan Paud, dasar dan menengah serta pendiidkan tinggi

  1. Untuk Pendidikan Paud, dasar dan menengah http://vervalponsel.data.kemdikbud.go.id/
  2. Untuk Pendidikan Tinggi http://kuotadikti.kemdikbud.go.id/
Baca Juga  Beasiswa ISDP Islamic Sociopreneur Development Program untuk Mahasiswa
Bantuan Kuota Kemendikbud
Bantuan Kuota Kemendikbud

Kontak Resmi

Untuk informasi lebih lanjut prosedur program ini silahkan anda kunjungi website kampus anda atau jika anda memiliki pertanyaan silahkan langsung hubungi bagian akademik kampus anda

Website Kemendikbud

Kontak : http://ult.kemdikbud.go.id/

Demikian informasi lengkap tentang cara daftar bantuan UKT Kemendikbud 2021 2022 yang bisa anda ikuti. Silahkan anda bagikan informasi ini kepada sahabat dan keluarga anda.

Beri review post

4 pemikiran pada “Bantuan UKT Kemendikbud Ristek 2,4 Juta Per Mahasiswa PTN dan PTS”

    • Silahkan konsultasikan ke bagian akademik kampusnya dek, bagaimana sistem pendaftarannya. karena setiap kampus berbeda-beda prosedurnya

      Balas

Tinggalkan komentar